MADIUN, paradigmanasional.id – Terketuk hati Kapolres Madiun Kota AKBP Suryono, S.H., S.I.K., M.H. bersama Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo, S.H., S.I.K., M.Si atas keduliannya memberikan bantuan sosial kepada orang tua penderita kelainan jantung di Desa Klagenserut, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, pada hari Rabu (2/3/2022).
Kedatangan dari kedua Kapolres jajaran Polda Jatim tersebut yang saat itu didampingi oleh Kapolsek Jiwan, Kasat Intelkam, Kasat Lantas, Camat Jiwan, Danramil Jiwan, Kapuskesmas Klagenserut dan Kepala Desa Klagenserut, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun.
Kunjungan dua Kapolres beserta rombongan tersebut adalah bentuk kepedulian dan rasa empati kepada warganya yang mempunyai anak bernama Shanum Qalesya usia 8 bulan menderita kelainan (jantung bocor) sejak lahir. Shanum yang saat ini masih terbaring dalam perawatan dokter di RSUP Soedono Madiun dan yang sangat membutuhkan bantuan uluran tangan.
Dalam hal ini, Kapolres Madiun Kota menyampaikan, bahwa pihaknya melakukan ini untuk mewujudkan Kepedulian Polri kepada masyarakat. Selain itu masih menurut Kapolres Madiun Kota, kegiatannya ini adalah salah satu dari Program yang ada di Polda Jatim.
“Hal ini sudah tugas kami menjadi Pelindung, Pengayom dan Pelayan masyarakat, untuk membantu meringankan keluarga tersebut dan kami mendoakan semoga lekas sembuh,” ujar AKBP Suryono.
Sementara Agung Setyawan bersama istri (Ayu Priatin Nurmala Sari) yang selaku kedua orang tua Shanum Qalesya mengatakan, bahwa tidak pernah menyangka jika dua petinggi Polri di wilayah Madiun ini akan datang, sekaligus mengulurkan tangannya untuk membantu upaya penyembuhan terhadap putrinya.
“Saya beserta keluarga besar mengucapkan banyak terima kasih kepada kedua bapak Kapolres, karena sudah bersedia datang untuk mendoakan putrinya dan memberikan bantuan kepada kami, semoga dengan doa dan bantuan kedua bapak Kapolres itu, anak kami bisa segera sembuh kembali dan bisa segera berkumpul kembali dengan kami,” ungkap Agung.
Sementara itu di tempat terpisah, Kabid Dokes Polda Jatim Kombes Pol Dr. Erwinn Zainul Hakim Mars, Mh.Kes mengatakan, bahwa Shanum balita asal Madiun menderita Tetralogy of Fallot (Kelainan jantung bawaan) dan Down Syndrome Menurut Kabid Dokes Polda Jatim. Terkait Down Syndrome (Kelainan Genetik ) ini dapat menyebabkan penderitanya memiliki tingkat kecerdasan yang rendah, dan kelainan fisik yang khas.
“Upaya pihak Polda Jatim dalam mewujudkan kepedulian kepada masyarakat khususnya yang ada di wilayah hukum Polda Jatim, dan komitmen kita dalam program Sebar Berkat (Sehat Bareng Bersama kita) akan kita maksimalkan,” pungkas Kabid Dokes Polda Jatim.
(BERTUS/TIM)
