KOTAMOBAGU, Paradigmanasional.id- Keluarga besar Kantor Kementerian Agama Kota Kotamobagu menggelar acara buka puasa bersama, tepatnya di gedung aula pusat layanan haji dan umrah terpadu Kamis, (20/03/25).
Buka puasa bersama (bukber) dalam Islam memiliki makna dan nilai-nilai luhur, seperti mempererat silaturahmi, meningkatkan keimanan,dan rasa syukur bersama.
Kepala kantor Kementerian Agama Kota Kotamobagu Jamaludin Lamato, S.Pd., MPd dalam sambutannya menyampaikan, selamat datang kepada Asisten II Pemkot Kotamobagu Adnan Massinae, S.Sos., M.Si yang mewakili Wali Kota Kotamobagu, Ketua Baznas Kota Kotamobagu, Drs. Irianto Patricia Mokoginta, serta seluruh jajaran Kemenag Kotamobagu.
“Pertama tentu kita patut bersyukur kepada Allah SWT, dan Alhamdulillah kegiatan ini terlaksana dengan baik,” ujar Lamato.
Selain buka puasa bersama, dapat kami laporkan juga kepada Pemerintah dalam hal ini Asisten II yang mewakili Walikota Kotamobagu, selain ada kehadiran ketua Baznas, kami menggundang adik Muh Razqa Rasyaa Rantung yang mendapat prestasi di luar Negeri. Kami juga memberikan santunan berupa paket lebaran bagi yang berhak menerima.
“Adik Razqa asal sekolah MTs Negeri 1 Kotamobagu ini mendapat prestasi medali silver dalam mengikuti ajang Olimpiade Matematika Internasional “BIG BAY BEI” final pada 14 s/d 16 Maret 2025 di Guangdong Hongkong,” tambah Lamato.
Lanjut, ditempat yang sama Asisten II Adnan Massinae, S.Sos., M.Si dalam sambutan menyampaikan, permohonan maaf atas ketidak hadiran Walikota Kotamobagu dr. Weny Gaib., Sp.M karena bertepatan hari ini ada Pelantikan Pengurus Tim Penggerak PKK Kota Kotamobagu Periode Tahun 2025 – 2030 oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kota Kotamobagu, Ny. Rindah Gaib Mokoginta., S.E., M.Ec.Dev.
Kegiatan tersebut sangat penting, dan memang harus dihadiri oleh bapak Walikota. Besar keinginan Walikota untuk datang di Kemenag menghadiri acara buka puasa bersama. Tetapi, beliau menitipkan salam dan hormat serta harapan semoga di kegiatan berikut Walikota akan hadir.
“Kembali ke pokok inti, bahwa bukber adalah tradisi yang baik karena mempererat tali silaturahmi. Namun, hal ini tidak boleh sampai melalaikan kewajiban utama seorang Muslim, yaitu sholat. Hadis terkait bukber dalam riwayat Abu Dawud, Rasulullah menyarankan para sahabat untuk makan bersama.,” tandas Adnan Massinae.
Denny.D
