Mahasiswa KKNT MBKM UPNVJT Kelompok 3 Laksanakan Kunjungan di Kantor Desa Musir Lor
Sumber: Dokumentasi Pribadi Mahasiswa
Nganjuk, paradigmanasional.id – Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur (UPNVJT) melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) periode I pada tahun 2024 yang dimulai pada 19 Maret 2024 hingga pada 28 Juni 2024. Terdapat 192 mahasiswa yang diterjunkan langsung pada kegiatan KKNT Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) periode ini yang ditempatkan pada Kabupaten Nganjuk dan Kabupaten Jombang. Salah satu kelompok mahasiswa yang diterjunkan langsung pada kegiatan ini adalah Kelompok 3 yang ditempatkan di Desa Musir Lor, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk.
Sebelum melaksanakan kegiatan KKNT MBKM pada desa terkait, kelompok 3 telah melakukan survei mengenai potensi sumber daya yang ada pada Desa Musir Lor. Survei ini diharapkan dapat menjadi gambaran awal bagi kelompok 3 dalam melaksanakan kegiatan pengabdian pada desa. Survei awal dilaksanakan pada 17 Maret 2024 yang disambut oleh kepala desa Musir Lor yaitu Ismani. Pertemuan tersebut juga menghadirkan diskusi antara kelompok 3 dengan perangkat desa terkait potensi yang ada di dalam desa yang akan berkaitan dengan segala program kerja yang akan dilaksanakan oleh kelompok 3.
Tak hanya berhenti disitu saja, survei selanjutnya dilakukan pada 21 Maret 2024 yang mana kelompok 3 juga kembali disambut dengan hangat oleh perangkat desa Musir Lor yaitu Agus Budi, Liyak dan Wanda. Survei kali ini dilakukan dengan diskusi yang lebih mendalam daripada sebelumnya, mulai dari potensi alam yang ada hingga pengenalan terhadap fasilitas pelayanan yang ada di Desa Musir Lor contohnya seperti Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) dan Pemberdayaan Kesejahteraan keluarga (PKK).
Potensi yang ada di Desa Musir Lor ini menjadi hal yang menarik untuk digali lebih lagi oleh kelompok 3 selaku mahasiswa yang hendak melaksanakan kegiatan pengabdian desa. Potensi yang ada desa ini mencakup beberapa sektor yang terdiri dari sektor pertanian dan peternakan. Pada sektor pertanian meliputi pengelolaan padi, bawang merah, dan jagung sedangkan pada sektor peternakan warga desa lebih memilih untuk beternak sapi dan kambing.
Tak hanya berhenti disitu saja, terdapat bidang usaha yang dijalankan pada desa Musir Lor yang terdiri dari bidang usaha skala kecil dan skala menengah. Contoh bidang usaha pada skala kecil yaitu produksi telur asin “Wijaya”, kripik tempe “Kiara Snack”, produksi audio speaker “As Pro Audio” sedangkan dalam bidang usaha skala menengah terdapat produksi arang Bu Jumarmi.
Dari kegiatan survei dan diskusi yang telah dilakukan diharapkan dapat menjadi tambahan informasi yang bermanfaat untuk kelompok 3 selaku subjek yang akan melaksanakan pemberdayaan desa. Sebagai penutup dari kegiatan diskusi, Ismani selaku kepala desa Musir Lor berpesan pada kelompok mahasiswa untuk dapat membawa perubahan yang lebih baik lagi untuk desa Musir Lor dari berbagai program kerja yang nantinya akan diusung. (*)
* Kelompok 3 KKNT MBKM UPNVJT
