Bogor, paradigmanasional.id – Pemdes Desa Kalongliud, Kecamatan Nanggung, kabupaten bogor bekerjasama dengan Dinas pertanian dan dinas terkait, di dampingi juga dari pihak CSR PT Antam UBPE Pongkor, melaksanakan kegiatan Sosialisasi dan bimbingan Teknis (Bimtek) terkait dengan program ketahanan pangan dan hewani dengan melibatkan warga masyarakat yang tergabung dalam kelompok tani, Peternak dan perikanan, Selasa (11/06/2024).
pelaksanaan sosialisasi dan bimbingan teknis program ketahanan pangan dan hewani Desa kalongliud Tahun 2024. pada kegiatan ini di sampaikan tentang akan di berikannya program ketahanan pangan dan pembahasan ketahanan hewani.
Program tersebut berdasarkan instruksi Peraturan Presiden Nomor 104 tahun 2021,dimana Dana Desa selain digunakan sebagai Program perlindungan sosial berupa bantuan langsung tunai dana desa (BLT dd), dialokasikan juga Program ketahanan pangan dan hewani.
Saat diwawancarai awak media Kepala Desa KalongLiud, Jani Nurjaman Menjelaskan, “Alhamdullilah pada hari ini kita bisa laksanakan bimtek program ketahanan pangan dan hewani, Kami yang memiliki program sesuai dengan amanat regulasi dalam hal ini dengan peraturan presiden nomor 104 tentang ketahanan pangan dan hewani pelaksanaannya adalah warga masyarakat, yang terbentuk kelompok, tergantung pembentukan dari para kelompok kita bebaskan kepada mereka mau berapa pun perkelompok karena ini harus kita alokasikan kepada kelompok.
Beliau menuturkan,”Para kelompok yang menerima manfaat program ketahanan pangan dan hewani ini bukan hanya sebatas calon penerima manfaat di tahun 2024 saja bahkan di tahun 2022 juga sama, sudah sampai di mana progresnya Apa masih berjalan atau tidak kalau memang sudah tidak berjalan berarti kan kita akan tuntut pengembalian uang tersebut untuk diberikan kepada petani yang siap, dan kalau memang tidak berlanjut alasannya apa, dan kita harus tarik kembali anggaran yang sudah di salurkan kalau memang sudah tidak berjalan dan diberikan lagi kepada petani yang produktif dengan evaluasi program-program ketahanan pangan
Lanjut kades “Bahkan untuk sekarang ini kita Sampai merujuk kepada perjanjian kerjasama karena ini adalah program yang tampak menggunakan anggaran Desa yang notabene nya sebagai anggaran negara yang diberikan kepada masyarakat kita harus ada perjanjian kerjasama yang kedua harus bikin fakta integritas yang telah di sepakati.
Kades berharap, “semoga program ketahanan pangan dan hewani ini terus berjalan dan bisa membawakan hasil yang baik dan bisa bermanfaat bagi warga masyarakat khususnya warga masyarakat Desa kalong liud. “Tutupnya.
(Laporan maulana)
