SAMPANG, paradigmanasional.id -Masyarakat Kecamatan Tambelangan Kabupaten Sampang Jawa Timur mengeluh terhadap pelayanan yang diberikan oleh pihak Kantor Pos kepada masyarakat yang ingin mencairkan bantuan.
Pasalnya, Warga atau Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di wilayah tersebut tidak dilayani dengan baik, bahkan banyak KPM yang ditolak oleh pihak Kantor Pos dalam mencairkan bantuan yang dilakukan di Kantor Kecamatan Tambelangan, karena Nomor Induk Identitas (NIK) yang ada diundangan tidak sama dengan NIK di KTP.
Ironisnya, puluhan KPM pulang dengan tangan kosong dan merasa sangat kecewa atau hampa, Karena ditolak oleh pihak Kantor Pos. Senin, 28/02/2022
Pantauan media Radar x dilokasi. Pelayanan yang diberikan oleh pihak Kantor Pos dalam pelaksanaan kegiatan pencairan bantuan tersebut menjadi keluhan Masyarakat setempat.
Supiyah, warga asal Dusun Pao Baruh Desa Barung Gagah Kecamatan Tambelangan kabupaten Sampang Madura Jawa Timur, merasa kecewa terhadap pelayanan oleh pihak Kantor Pos, karena bantuan miliknya tidak bisa dicairkan, lantaran NIK yang ada di surat undangan berbeda dengan NIK yang ada di KTP miliknya, padahal nama dan alamat sudah jelas dan sama.
“Ya mas…! Saya tidak bisa mencairkan bantuan ini, padahal sudah jelas bahwa bantuan ini milik saya.” Ucap Supiyah dengan nada sedih
“Saya heran sekali, kenapa bantuan saya tidak bisa dicairkan.” Lanjut Supiyah
Sementara pihak Kantor Pos, Suyono Satgas Pos Bangkalan-Sampang saat dimintai keterangan mengatakan, bahwa bantuan ini tidak bisa dicairkan kerena NIK yang ada diundangan tidak sama dengan NIK di KTP, walaupun disertai dengan surat keterangan dari Kepala Desa (PJ. Kades) yang mengetahui Kecamatan (Camat setempat).
Hingga berita ini dinaikkan, tidak hanya Supiyah yang tidak bisa mencairkan bantuannya, bahkan puluhan warga di kecamatan Tambelangan yang mengalami hal yang sama.
(Adi)
