Potensi Macet Ada 76 Titik, Rawan Bencana Ada 100 Titik.

oleh -135 Dilihat

Surabaya, paradigmanasional.id – Dalam hal ini jajaran Forkopimda Jawa Timur menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) persiapan Pengamanan Mudik dan menempatkan 19 Ribu personel gabungan Amankan para Pemudik di Jawa Timur, yang digelar kemarin (12/04/2023). Agendanya terkait membahas beragam potensi rawan terjadi selama masa Mudik-Balik Lebaran.

Dipersiapkan 19.154 ribu personel gabungan untuk menjaga Keamanan dan Kelancaran selama masa Libur Lebaran di Jawa Timur.

“Hari ini kami adakan Koordinasi Lintas Sektoral untuk memastikan pelaksanaan Keamanan bersama Stakeholder terkait,” katanya se-usai Rakor berlangsung di Mapolda Jawa Timur kemarin (12/04/2023).

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Toni Harmanto saat itu mengungkapkan, diperkirakan ada 24 Juta Pemudik yang akan masuk ke Jawa Timur, maka hal ini perlu mendapatkan perhatian.

“Diprediksikan Mobilitas masyarakat pasti akan meningkat, sehingga perlu kami sikapi dengan menyiapkan personel,” kata Irjen Toni.

Irjen Toni menyebutkan, ada sejumlah hal yang membutuhkan perhatian khusus, yakni Quick Respons petugas untuk menangani Kemacetan hingga Kecelakaan Lalulintas, Pengamanan Rumah Kosong yang ditinggal penghuninya Musik, hingga ketersediaan Bahan Pokok dan Situasi di Obyek Vital.

Sementara Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan, persiapan tersebut penting bagi Pengamanan yang akan dilakukan. Hal itu untuk tujuannya, mengantisipasi semua potensi yang Rawan terjadi selama masa Libur Lebaran tersebut.
“Agar Jawa Timur tetap Ayem Tentrem,” ungkap Khofifah Indar Parawansa.

Bahkan Polda Jawa Timur telah memetakan lokasi Rawan selama Arus Mudik-Balik di Lebaran kali ini. Sebanyak 76 Ruas Jalan di Wilayah Jawa Timur yang Rawan Macet dan Kecelakaan Lalulintas.

“Sedangkan 72 lokasi Rawan Kecelakaan dan 104 lokasi Rawan Pelanggaran di Jawa Timur,” tutur Dirlantas Polda Jawa Timur Kombes Pol M.Taslim Chairuddin.

Sementara ada titik paling Rawan Macet adalah di Bypass Krian, Simpang Tiga Kenanten, Peterongan, Simpang Tiga Mojoagung, Bagor, Awar-Awar, Saradan dan Caruban. Bahkan ada sejumlah titik berada di wilayah Tapal Kuda, Pantura, Madura dan hingga di wilayah Selatan.

Bahkan bukan hanya Kemacetan saja, tapi jajaran Forkopimda Jawa Timur juga telah memetakan Kawasan Rawan Bencana. Sehingga untuk Kawasan Rawan Banjir yang berpotensi terjadi di 43 Titik yang tersebar di 20 Kabupaten dan Kota. Diantaranya, Surabaya Raya, Mojokerto, Madiun dan Lumajang.

“Disamping itu ada terdapat 38 Titik Rawan Longsor dan juga ada 19 Titik Rawan Pohon Tumbang,” terang Dirlantas Polda Jawa Timur Kombes Pol M.Taslim Chairuddin usai Gelar Rakor Forkopimda Jawa Timur di Gedung Mahameru Mapolda Jawa Timur.

(Bertus).

No More Posts Available.

No more pages to load.