Jakarta, paradigmanasional.id – Minggu, 28 Juli 2024.Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta menjadi ajang pertarungan Pilkada serentak 2024 akan ada kejutan di bulan Agustus jelang pendaftaran para kandidat.
Kejutan di bulan Agustus, Ridwan Kamil dan Kaesang satu paket lawan Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024?
Potensi Ridwan Kamil dan Kaesang Pangarep dipaketkan melawan Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024 kembali terbuka.
Bahkan Ridwan Kamil dan Kaesang sama-sama melempar kode tentang kejutan di Agustus 2024 nanti.
Apakah kejutan yang dimaksud Ridwan Kamil dan Kaesang ini adalah kejutan berpasangan maju di Pilgub Jakarta 2024?
Untuk Pilgub Jakarta 2024 sejauh ini belum ada satu pasangan pun yang fix mendeklarasikan diri maju sebagai paslon.
Calon petahana Anies Baswedan sekalipun belum juga menunjukan progres ke aras tersebut.
Sekalipun Anies Baswedan sudah mendapat dukungan dari beberapa partai politik.
Seperti misalnya PKB, PKS dan Nasdem tapi Anies Baswedan masih diterpa masalah penentuan cawagub.
PKS menginginkan Sohibul Iman, sementara PKB dan Nasdem belum bersikap.
Sementara itu Ridwan Kamil yang juga digadang-gadang maju menantang Anies Baswedan juga masih tarik ulur.
Gerindra sudah memberikan rekomendasi tapi Golkar mempertimbangkan Ridwan Kamil kembali bertarung di Pilgub Jabar 2024.
Tetapi kabar terbaru, sejumlah nama yang digadang-gadang maju dalam kontestasi Pilkada Serentak 2024 bakal memberikan kejutan pada bulan Agustus mendatang antara lain adalah Ridwan Kamil dan Kaesang Pangarep.
Bulan Agustus merupakan tahapan masa pendaftaran calon yang akan bertarung di Pilkada Serentak 2024.
Baik Ridwan Kamil dan Kaesang Pangarep disebut-sebut akan maju di Pilkada Jakarta.
*Apakah Ridwan Kamil dan Kaesang bakal bertarung di Pilkada Jakarta.?*
*Kejutan Kaesang.*
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (DPP PSI), Kaesang Pangarep meminta masyarakat bersabar menunggu langkah PSI untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Jakarta dan Jawa Tengah (Jateng).
Pihaknya menyampaikan PSI akan mengikuti garis dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).
“Kami dari DPP PSI, terkhusus untuk DKI dan Jawa Tengah tunggu sebentar ya, sabar,” jelas Kaesang di Kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, dikutip dari YouTube Kompas.com, Jumat (26/7/2024).
Kaesang menyatakan pengumuman terkait kontestasi pilkada akan diumumkan pada 27 Agustus 2024.
“Mengenai cagub maupun cawagub juga sabar, 27 Agustus sebentar lagi kok, nggak akan lama, satu bulan lagi,” tambahnya, mengutip Kompas.com.
Diketahui sebelumnya, nama Kaesang unggul di beberapa survei pilkada Jateng.
Hasil survei Kaesang dominan lebih tinggi di Jateng dibandingkan di Jakarta.
Wakil Ketua Umum PSI, Andy Budiman mengatakan sampai saat ini partainya masih memperhatikan dinamika politik di lapangan.
“Kami masih mencermati situasi politik dan akan terus turun ke basis-basis mendengar apa yang menjadi keinginan masyarakat sebelum mengambil keputusan,” ujar Andi, dilansir dari tribunnews.com, Jumat (26/7/2024).
Andy mengatakan nantinya akan ada kejutan di Agustus 2024 terkait Pilkada 2024.
“Agustus akan ada kejutan,” ucapnya.
Kejutan Ridwan Kamil
Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ridwan Kamil mengungkapkan bahwa partainya segera memutuskan nasibnya akan maju di Pilkada Jakarta atau Jawa Barat.
Setidaknya ada tiga tanggal yang menjadi waktu pengumuman dan sudah ditentukan Golkar.
Pria yang akrab disapa Kang Emil itu menyatakan bahwa tiga tanggal yang ditentukan tersebut sudah ditentukan pada Agustus 2024 mendatang.
“Tanggal 8-16-22. Kalau Golkar itu ada tiga jendela. Jendela tanggal 8, jendela tanggal 16, jendela tanggal 22,” kata Kang Emil di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (24/7/2024).
Eks Gubernur Jawa Barat itu mengatakan bahwa cepat atau tidaknya keputusan yang diambil Golkar tergantung dari dinamika politik. Namun yang paling cepat, keputusan akan ditentukan pada 8 Agustus 2024.
“Berarti kalau nggak ada dinamika tanggal 8 agustus, kalau masih ada dinamika 16, kalau masih ada dinamika lagi tanggal 22. Karena pendaftaran kan tanggal 27-28,” jelasnya.
Hingga saat ini, kata Kang Emil, koalisi Indonesia maju masih sedang melakukan diskusi mendalam mengenai penentuan nasibnya. Hal yang pasti, ia nantinya akan taat apapun keputusan Golkar dan KIM.
“Saya itu fatsun taat pada partai dan koalisi. Idealnya ya, idealnya koalisi KIM ini menang di Pilpres, menang juga di Pilkada. Tapi kan kenyataan di bawah enggak mudah, membahasakan satu frekuensi plek begitu,” jelasnya.
“Ada daerah-daerah termasuk Jabar dan DKI itu masih berhitung. Berhitung tuh dari mana cagubnya di KIM, siapa wakilnya. Nah itu Jakarta Jabar itu masih dalam pembahasan itu,” tuturnya.
Survei Terbaru Pilgub Jakarta 2024
Survei terbaru Pilgub Jakarta 2024, Ridwan Kamil tak berdaya sementara itu Anies Baswedan potensi menang satu putaran.
Lantas bagaimana posisi Ahok yang disebut-sebut bakal jadi jagoan PDIP di Pilgub Jakarta 2024?
Berikut ini perbandingan elektabilitas Anies Baswedan, Ahok dan Ridwan Kamil berdasarkan hasil survei 6 lembaga untuk Pilgub Jakarta 2024.
Jika ditelisik lebih dalam dari hasil survei tersebut, Pilgub Jakarta 2024 berpotensi satu putaran.
Lantas apakah Anies Baswedan, Ahok atau Ridwan Kamil yang akan memenangkan Pilgub Jakarta 2024? berikut ulasannya.
Sederet nama yang masuk diantaranya Anies Baswedan, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Ridwan Kamil, Erick Thohir, Sri Mulyani, Kaesang Pangarep, Tri Rismaharini, Andika Perkasa, Ahmad Sahroni dan Heru Budi Hartono.
Tapi ada tiga nama yang bersaing elektabilitas di Pilkada Jakarta.
Mereka di antaranya eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, hingga Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
Berikut perbandingan hasil perhitungan suara dari sejumlah lembaga survei pada Pilgub DKI Jakarta 2024.
*1. CER Indonesia.*
Hasil survei CER Indonesia, menyebutkan elektabilitas Anies Baswedan tertinggi mengungguli nama-nama potensial lainnya seperti mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, maupun anak bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep.
Dalam survei tersebut, nama Anies Baswedan unggul dari beberapa nama kandidat yang disebut akan menjadi kompetitor dalam Pilkada Jakarta 2024.
Elektabilitas 10 nama yang disebut bakal maju di Pilgub DKI Jakarta versi lembaga survei CER Indonesia (Dokumentasi CER Indonesia)
Direktur CER Indonesia Suryadi Sulthan menjelaskan, pada simulasi elektabilitas 10 nama, Anies Baswedan memimpin.
1. Anies Baswedan 46,4 persen
2. Basuki T Purnama 25,3 persen
3. Ridwan Kamil 16,8 persen
4. Kaesang 3,6 persen
5. Sandiaga Uno 1,9 persen
6. Ahmad Sahroni 1,2 persen
7. Andika Perkasa 0,8 persen
8. Tri Rismaharini 0,2 persen
9. Sudirman Said 0,2 persen
10. Heru Budi Hartono 0,2 persen
*Berikut hasil simulasi empat kandidat:*
• Anies 54.3 persen
• Ahok 27,1 persen
• Ridwan Kamil 19,0 persen
• Kaesang 3,5 persen
“CER juga melakukan simulasi 4 kandidat lainnya, dengan memasukkan Mantan KSAD Andika Perkasa untuk menggantikan Basuki Tjahaja Purnama, dimana Anies Baswedan tetap unggul dengan perolehan suara lebih dari 50 persen, disusul oleh Ridwan Kamil dengan 33,7 Persen, Kaesang dengan 7,8 persen dan Andika Perkasa dengan 4,1 persen,” kata Suryadi dalam keterangan yang diterima, Rabu (24/7/2024).
*Sementara simulasi 3 pasangan Calon juga memperlihatkan hal yang serupa”*
1. Anies Baswedan 56,3 persen
2. Ridwan Kamil 38,4 persen
3. Andika Perkasa 5,3 persen
Dalam simulasi head to head dua pasangan, Anies Baswedan juga unggul saat dihadapkan dengan kandidat lain seperti Basuki Tjahaya Purnama, Ridwan Kamil, Andika Perkasa dan Kaesang.
Anies unggul melawan Basuki Tjahaja Purnama, dengan perolehan Anies 61,2 persen dan Basuki Tjahaja Purnama 38,8 persen, lalu melawan Ridwan Kamil, Anies juga unggul sebesar 58,4 persen dan RK 41,6 persen.
Saat dihadapkan dengan Andika Perkasa Anies makin jauh memimpin hasil survei, karena unggul 74,7 persen dan Andika yang hanya memperoleh 25,3 persen.
Sedangkan melawan Kaesang, Anies juga unggul 70,9 persen dan Kaesang yang hanya memperoleh 28,6 persen.
Untuk diketahui, survei yang dilakukan CER ini menggunakan metode stratified random sampling dan metode wawancara tatap muka selama periode 20 Juni hingga 30 Juni 2024.
Sebanyak 1.215 responden yang dipilih tersebar di seluruh kecamatan di DKI Jakarta, dengan margin of error sebesar 5 persen.
*2. Litbang Kompas.*
Litbang Kompas baru-baru ini merilis hasil survei elektabilitas nama-nama bakal Cagub untuk maju di Pilkada DKI Jakarta 2024.
Adapun perhitungan dilakukan pada 15 hingga 20 Juni 2024.
*Berikut elektabilitas calon gubernur berdasarkan perhitungan atau survei Litbang Kompas.*
1. Anies Baswedan: 29.8 persen
2. Basuki Tjahaja Purnama: 20 persen
3. Ridwan Kamil: 8,5 persen
4. Erick Thohir: 2,3 persen
5. Sri Mulyani: 1,3 persen
6. Kaesang Pangarep: 1 persen
7. Tri Rismaharini: 1 persen
8. Andika Perkasa: 1 persen
9. Heru Budi Hartono: 1 persen
Nama lainnya: 4,3 persen
Berdasarkan survei Litbang Kompas, sebanyak 30 persen responden memberikan jawaban tidak tahu.
Sehingga peluang peningkatan suara masih sangat terbuka.
(Pimred).
