Tim Reskrim Polsek Dumoga Utara Berhasil Ringkus Tersangka Kasus Penganiayaan

oleh -740 Dilihat

KOTAMOBAGU, paradigmanasional.id – Kasus penganiayaan yang dialami oleh lelaki Randi Nurhamidin (23) warga desa Ibolian Kec. Dumoga Tengah akhirnya terungkap. Korban saat itu dalam perjalanan pulang setelah menghadiri hajatan di rumah keluarganya di desa Konarom Barat. Saat dalam perjalanan korban Randi Nurhamidin dicegat oleh ketiga pelaku dan tanpa basa basi langsung mengeroyok korban. Akibatnya korban mengalami Luka-luka di bagian muka hingga bengkak serta luka di sekujur tubuh.

Setelah hampir sebulan menghilang, 2 dari 3 terduga pelaku Penganiayaan berhasil diringkus oleh tim Unit Reskrim Polsek Dumoga Utara. Proses penangkapan dipimpin oleh Kanit Reskrim Bripka Rama Sugeha selasa 8/2/23.

Kedua terduga pelaku yakni NM (20) dan NM (20) keduanya merupakan saudara kembar, warga desa Konarom Barat Kecamatan Dumoga Tenggara Kab- Bolmong. Dan kedua pelaku berhasil ditangkap di tempat persembunyian mereka di desa Adow Kecamatan Pinolosian Tengah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan ( BOLSEL).

Menurut Kapolres Bolmong melalui Kapolsek Dumoga Utara Iptu I Ketut Wiyasa, SE, penangkapan terhadap para pelaku berkat informasi dari warga setempat. Setelah dipastikan keberadaan para pelaku Tim Reskrim Polsek Dumoga Utara dengan cepat bergerak menuju ke sasaran. Dan setelah berkolaborasi dengan anggota Polsek Pinolosian, dan Babinsa, akhirnya kedua pelaku berhasil ditangkap.

“Pelakunya ada 3 orang, 2 orang sudah berhasil kami tangkap dan seorang lagi yakni lelaki FG masih buron dan akan segera kami terbitkan DPO. Untuk kasusnya sudah masuk di tingkat penyidikan. Dan, terhadap para pelaku dijerat pasal 170 KUHP tentang Penganiayaan secara bersama-sama dengan ancaman hukuman pidana penjara maksimal 7 tahun” jelas Kapolsek.

Sementara itu Kapolres Bolaang Mongondow AKBP Dr. Nova Irone Surentu, SH, MH memberikan apresiasi kepada Tim Reskrim Polsek Dumoga Utara yang telah berhasil menangkap para pelaku.

” Saya menyampaikan apresiasi kepada anggota Polsek Dumoga Utara yang telah berhasil menangkap para pelaku kasus penganiayaan, dan kepada pihak korban dan keluarganya, saya himbau untuk sepenuhnya menyerahkan proses penanganan kasus ini kepada Kepolisian dan tidak melakukan aksi balas dendam” himbau Kapolres.

Untuk diketahui kasus penganiayaan itu sendiri terjadi pada hari Senin tanggal 10 Januari 2022 sekitar pukul 07.00 wita di desa Konarom Barat Kecamatan Dumoga Tenggara.

(Denny.Damopolii)

No More Posts Available.

No more pages to load.