Polres Bogor, paradigmanasional.id — Selasa, 19/03/2024, sekitar pukul 11.40 wib di Desa Cibadung Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Polsek Gunung Sindur yang mendapatkan informasi dari video viral di medsos dan laporan masyarakat langsung menuju ke TKP, dimana anggota piket jaga polsek Gunung Sindur di pimpin Kanit Lantas Iptu Rudi Hartono, S.Sos, melaksanakan pengecekan TKP pelaku jambret yang diamankan oleh warga.
Kapolsek Gunung Sindur, Kompol Budi Santoso,SH,.MH menjelaksan bahwa benar pada Selasa, 19 Maret 2024 sekitar pukul 11.40 wib di Desa Cibadung, Kecamatan Gunung Sindur, Polsek Gunung Sindur mendapatkan informasi langsung menuju ke lokasi.
Dimana anggota piket jaga polsek gunung sindur di pimpin Kanit Lantas Iptu Rudi Hartono. S.Sos, melaksanakan pengecekan TKP Pelaku jambret, identitas pelaku diketahui berinisial FA (24) dan P (23), keduanya warga desa Kabasiran Keamatan Parung panjang, Kabupaten Bogor. Identitas korban yang di jambret adalah Lili Apriliyanti (30), alamat jl Siliwangi Daya gg Abiyasa no 11, Pondok Benda, Pamulang, Tanggerang Selatan, bersama anak korban Aleena Naira Aleesha (5 thn ).
Dari hasil tindakan pengecekan polisi di TKP dan keterangan dari para saksi yaitu Salja, warga Ds. Cibadung Kec. Gn. Sindur, Kab. Bogor, dan Aspuri, warga Kp. Cibadung, Desa Cidokom Kec. Gn. Sindur, Kab. Bogor.
Dijelaskan bahwa awal mula terjadi penjambretan terhadap korban pada Selasa, 19 Maret 2024 sekitar pukul 11.30 wib, masyarakat menginformasikan ke Bhabinmas Ds Cibadung, Aipda Kadar Endang bahwa ada pelaku diduga jambret yang diamankan oleh massa.
Piket bhabinmas meneruskan info tersebut ke Pawas Iptu Rudi Hartono.S.sos dimana pawas bersama piket langsung mendatangi TKP untuk mengecek info tersebut. Dan ternyata benar bahwa dua orang diduga pelaku jambret diamankan oleh massa dalam keadaan luka luka dikepala dan mulut. Pawas dan piket langsung mengamankan pelaku ke Mako Polsek Gn. Sindur.
Saat ini kedua pelaku dalam penanganan serta proses tindak lanjut pihak kepolisian Polsek Gunung Sindur. “Untuk pemeriksaan lebih lanjut dan proses hukum penyidikan, setelah korban membuat laporan polisi di Polsek Gunung Sindur.” Ujar Kapolsek Gunung Sindur, Kompol Budi.
(Laporan Maulana)
