Lumajang Jawa Timur (Paradigmanasional.id) – Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Bencana alam kembali menghantam negeri ini. Kali ini, Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur mengalami peningkatan aktivitas. Sekitar pukul 15.00 WIB, gunung berapi tersebut memuntahkan awan panas pada Sabtu siang (04/12/2021), menimbulkan kepanikan di antara warga sekitar yang sampai kini mengungsi di tempat penampungan.
Erupsi Gunung semeru Kabupaten Lumajang Jawa Timur beberapa waktu lalu menjadi titik perhatian kalangan luas, termasuk pengurus dan pengelola Koperasi Promosindo group yang ada di kabupaten jember dan lumajang yang dalam hal ini membantu sesama pengurus korban erupsi yang ada di Kecamatan Sukodono pada hari minggu : 12/12/2021.
Dalam kesempatan itu Pak Suryanto S. AP menyerahkan bantuan sembako secara langsung kepada korban erupsi semeru. Hadir pula bersama jajaran pengurus lainnya unit Kecamatan Umbulsari, Unit manager (UM) H. Burhanudin SH. Nurholis, Hasim Asari, dan Ibu Lufiyah.
Dalam kesempatan yang sama hadir pula perwakilan atas nama pengurus pusat (DPP) Promosindo Group H.Abdus syukur S.Ag ato yang lebih di kenal (Gus Syakur) sebutan sehari-harinya. Juga mewakili Brand manager Kabupaten Lumajang KH. Moh Hafi. SH. yang sekaligus mewakili CEO Promosindo Group Bapak Witarsa Winata BA. Beliau juga menyampaikan turut prihatin dan ikut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas saudara-saudari kita yang tertimpa musibah erupsi gunung semeru yang ada di Kabupaten Lumajang. Semoga husnul khotimah dan keluarga yang di tinggalkan di berikan ketabahan. “terangnya pada saat memberikan bantuan sembako kepada pengurus unit manager yang ada di kecamatan Candipura yaitu Bapak Ponari yang merupakan salah satunya yang menjadi korban erupsi gunung semeru kabupaten lumajang jawa timur.
Sedangkan Brand Manager kabupaten jember bapak Suryanto yang juga di dampingi oleh jajaran pengurus unit manager yang ada di kecamatan Umbulsari H. Burhanudin SH. Saat memberikan bantuan sembako juga berharap bisa meringankan beban kebutuhaan sehari-hari, semoga atas kejadian ini ada hikmahnya untuk kita semua dan berharap kejadian ini adalah yang terakhir kalinya. “imbuhnya.
Pewarta : musta’ip.
