SAMARINDA, Paradigmanasional.id- Suasana di SD IT AS SALAM , Kecamatan Palaran dipenuhi puluhan siswa yang antre menunggu giliran mendapatkan vaksin Covid-19, Kamis (20/1/22).
Ada yang semangat dan antusias menunggu giliran serta tidak menunjukan rasa takut akan divaksin. Namun ada juga yang terlihat gelisah menunggu giliran karena takut disuntik.
Banyak juga siswa yang hendak disuntik mendadak takut dan tidak mau. Padahal, saat menjalani pemeriksaan awal sebeluim disuntik terlihat semangat.
Namun bagi Babinsa Koramil 0901-04/Palaran Kelurahan Rawa makmur Serma Nurngali dan Bhabinkamtibmas yang bertugas mengamankan dan monitoring pelaksanaan vaksin anak, harus bekerja ekstra merayu dan membujuk agar siswa yang ketakutan disuntik bersedia menjalani vaksinasi.
Dengan kesabarannya, anak-anak yang takut dan phobia dengan jarum suntik diberi pengertian.
“Sebelum divaksin para siswa harus cek tensi dan suhu badan oleh petugas kesehatan, screening kemudian baru penyuntikan vaksin. Setelah divaksin peserta harus menunggu kurang lebih 30 menit untuk mengetahui apakah ada reaksi dari vaksin tersebut,” terangnya.
Anak-anak yang ketakutan ada yang meronta dan menangis tidak mau disuntik. Meski sudah dirayu dan dibujuk orangtuanya dan guru pendamping ada yang histeris tidak mau.
Pendim 0901/Smd.(Vid)